
Salah satu masyarakat melihatkan Jalan lintas Sumatera Muara Enim – Prabumulih, rusak dan sangat memprihatinkan serta membahayakan pengendara yang melintasi.
MUARAENIMaktual.com – Menjelang Rhamadan dan arus mudik Idulfitri, kondisi Jalan lintas Sumatera Muara Enim – Prabumulih, rusak alias masih memprihatinkan. Sejumlah titik di jalur utama jalan raya muara enim pemudik ini dipenuhi lubang sehingga membahayakan pengendara, baik roda dua maupun roda empat.
Kerusakan jalan ini diperparah oleh banyaknya kendaraan over tonase yang melintas sehingga aspal cepat rusak. Kerusakan telah terjadi lebih dari satu bulan bahkan lebih, tetapi hingga kini belum ada perbaikan dari pihak terkait.
Berdasarkan pantauan di lapangan, saat awak media ini melintas pada Jum’at (7/3) kerusakan jalan lintas Muara Enim – Prabumulih lebih tepatnya jalan lintas di desa Panang jaya kecamatan Gunung Megang menuju kota Prabumulih terjadi di beberapa lokasi banyak sekali lobang yang membahayakan. Yang mana baru-baru ini telah memakan korban karena menghelaki lobang laju dengan kecepatan tinggi.
Salah satu warga Panang jaya sekaligus aktivis Doni Aryanto mengeluhkan jalan lintas tersebut, sebaiknya pemerintah lebih memperhatikan keutamaan keselamatan pengendara. Apalagi ini tidak lama lagi menjelang lebaran, tentunya semakin banyak pula kendaraan yang lalu lalang hendak mudik lebaran.
“Jangan sampai semakin banyak lagi memakan korban.
Terdapat lubang-lubang berdiameter 50 hingga 100 sentimeter (cm), yang tersebar hampir di seluruh bagian jalan. Seluruh kendaraan yang melintas terpaksa berjalan pelan untuk menghindari lubang sehingga menyebabkan arus lalu lintas tersendat.

Kerusakan jalan lintas Sumatera dipicu oleh beberapa faktor, seperti tingginya jumlah kendaraan berat (over tonase) yang melintas setiap hari, minimnya pemeliharaan jalan oleh pihak terkait, dan curah hujan tinggi, yang mempercepat kerusakan aspal.
“Saya berharap pemerintah dan DPRD segera mengambil langkah perbaikan Jalan lintas Sumatera yang mengalami rusak sebelum puncak arus mudik Lebaran 2025, guna menghindari kecelakaan dan kemacetan parah, jalan lintas Muara Enim-prabumulih seperti kolam lele, “ungkap Dony.
Awak media inipun terpantau selain jalan lintas di kecamatan Gunung Megang juga terdapat di kecamatan Belimbing Jalan yang mengalami rusak parah juga termasuk kerusakan terparah tepatnya depan Rumah Makan Makmur dekat Pertamina Field limau.
Sementara itu salah satu anggota DPRD Provinsi Sumatera Selatan dapil 6 Muhammad Chandra saat di konfirmasi terkait jalan rusak tersebut mengatakan, bahwa jalan itu adalah jalan negara kewenangan pusat, namun kami selaku DPRD provinsi akan mendorong ke balai besar untuk secepatnya segera di perbaiki, “ungkapnya.